Resep Klapertart Panggang

Klapertart Panggang



Untuk 1 loyang ukuran 20 cm

Tertarik dengan resep kue tradisional lainnya? Silahkan klik link di bawah ini:
Kue Mangkuk Gula Merah
Bingka Ubi Kayu
Nagasari si Kue Pisang 

Bahan:
- 4 butir kuning telur
- 1 butir telur 
- 60 gram tepung maizena
- 150 gram gula pasir
- 1/2 sendok teh vanili bubuk
- 400 ml susu cair 
- 200 ml heavy cream (krim kental), gantikan dengan susu cair jika bahan ini tidak ada sehingga total susu cair menjadi 600 ml
- 70 gram mentega/margarine
- 150 gram kelapa muda serut (kira-kira 1 buah kelapa)
- 80 gram kismis hitam
- 20 gram irisan kacang almond/kenari
- bubuk kayu manis untuk taburan
- beberapa butiran kismis untuk taburan
- beberapa lembar daging kelapa untuk hiasan   

Note: 
* untuk rasa yang lebih milky jika anda tidak menggunakan krim kental maka tambahkan 100 ml susu kental manis ke dalam susu cair dan kurangi takaran gula pasir di resep.
* untuk susu cair bisa digantikan dengan susu bubuk dicairkan dengan air kelapa. Susu bubuk yang saya sarankan merk Dancow.  

Cara membuat:
Siapkan loyang, saya menggunakan loyang keramik persegi diameter 20 cm. Olesi permukaan loyang dengan margarine, sisihkan. 

Loyang untuk memanggang klapertart umumnya loyang kaca tahan panas, loyang keramik atau cup alumunium foil. Jika tidak ada loyang-loyang tersebut gunakan loyang alumunium biasa.  
Siapkan semua bahan, pastikan kelapa muda yang anda gunakan pas tingkat kematangannya.Daging kelapa haruslah masih lembut namun cukup firm ketika digigit. 

Siapkan mangkuk, masukkan kuning telur dan telur, aduk hingga tercampur rata. Tambahkan tepung maizena, gula pasir dan vanili bubuk, aduk rata dengan kocokan balon. Sisihkan. 

Masukkan susu cair dan krim kental ke dalam panci, panaskan dengan api kecil hingga hangat (bukan mendidih). Aduk selama proses perebusan agar susu tidak pecah.
Masukkan mentega, aduk hingga mentega leleh dan bercampur sempurna dengan susu. Matikan api kompor.  Biarkan sebentar agar susu tidak terlalu panas.  

Ambil sekitar 1 sendok sayur susu cair, tuangkan susu ke adonan telur, aduk hingga rata. Tambahkan 1 sendok sayur lagi susu cair ke adonan telur, aduk rata. Tuangkan adonan telur ke sisa susu di panci, aduk rata. 
Masak adonan dengan api kecil sambil terus diaduk dengan pengaduk balon, hingga perlahan adonan mulai mengental. Ketika mulai terasa mengental aduk adonan dengan kuat dan cepat untuk mencegahnya bergerindil. Masak hingga mulai muncul letupan pertama di permukaan adonan. Matikan api kompor. Jangan memasaknya berlebihan karena akan membuat custard terlalu keras ketika dipanggang. 

Masukkan daging kelapa muda, dan kismis, aduk rata. Tuangkan custard ke loyang, ratakan permukaannya dengan spatula hingga smooth. Hiasi permukaannya dengan irisan daging kelapa muda, kismis dan irisan almond/kenari.  
Panggang di oven suhu 175'C gunakan api atas jika oven anda memiliki pengapian atas dan bawah. Jika tidak maka panggang seperti biasa. 

Panggang hingga kue tampak sedikit kecoklatan di permukaannya dan almond matang, sekitar 20 menit. Keluarkan dari oven dan biarkan uap panasnya hilang. Taburi permukaan klapertart dengan kayu manis bubuk. Jangan memanggangnya terlalu lama karena akan membuat klapertart keras.  

Tips: Agar kayu manis bubuk mampu merata dengan baik maka gunakan saringan teh dengan lubang yang halus dan ketukkan perlahan di permukaan kue. 

Klapertart mantap disantap saat dingin, jadi mungkin anda harus menunggunya benar-benar dingin atau simpan di chiller sebelum disantap. Kue ini tahan 3 hari lamanya di dalam chiller, pastikan permukaan kue ditutup dengan plastic wrap agar tidak langsung bertemu dengan udara kulkas.Super yummy!   


By :Dewi Yulianti
Sumber : http://www.justtryandtaste.com/2016/06/resep-klapertart-panggang-JTT.html
Cara Mendidik Anak Autis Agar Berprestasi

Cara Mendidik Anak Autis Agar Berprestasi


Bagi mereka yang mengalami autis terjadi karena adanya gangguan sistem saraf yang dialami oleh anak anda sejak lahir atau pada masa perkembangan balitanya. Autisme adalah bagian dari kelainan Autism Spectrum Disorders (ASD) yang berada pada ruang lingkup gangguan perkembangan pervavif yang menyebabkan terjadinya gangguan pada otak yang tidak berfungsi normal layaknya perkembangan diusianya. Banyak yang menyebutkan terjadinya anak autis dikarenakan adanya kombinasi faktor genitik dan faktor lingkungan. Penyebab autisme diyakini karena adanya perubahan gen, perubahan korteks dan carebellium yang berperan dalam perkembangan otak sehingga keseimbangan tersebut dikaitkan dengan autisme. Banyak pula yang berpendapat bahwa autis disebabkan karena adanya faktor lingkungan penggunaan pestisida yang dapat merusak gen kemudian obat-obatan yang dikonsumsi saat kehamilan akan mempengaruhi perkembangan janin dan memicu terjadinya autisme.
Pada sebuah penelitian mengatakan bahwa ciri anak autisme dapat dideteksi dini pada bayi mulai berusia 6 bulan yang menunjukan ciri-ciri tidak mau tersenyum, kesulitan dalam bereaksi ketika dipanggil namanya bahkan lebih temperamen pada usia yang dibilang masih bayi. Interaksi yang kurang dengan lingkungannya sehingga ekpresi muka kurang ditunjukan memasuki usia 12 bulan. Perkembangannya semakin terasa memasuki usia satu tahun yaitu gangguan berbahasa dan berkomunikasi, kemampuan bahasa tubuhnya sanga terbatas bahkan kurang. Pencegahan dini bisa anda lakukan untuk segera memberikan pengobatan terbaik dengan cara berkonsultasi dengan dokter. Meskipun anak autis mempunyai perilaku yang tertutup dan cenderung tidak ingin berinteraksi dengan sosial bukan berarti anda tidak memberikan pendidikan dan pengawasan, justru banyak mereka yang memiliki kekurangan seperti halnya autis memiliki prestasi yang membanggakan tentu saja dengan peranan dari anda dan lingkungannya.
Bukan suatu hal yang mustahil dalam menemukan cara mendidik anak autis agar berprestasi, berikut adalah langkah-langkahnya :
1.    Perhatikan faktor tempat tinggalnya
Memberikan lingkungan yang terbaik untuk anak autis memang hal yang terpenting selain dapat menempatkannya dengan cara yang terbaik, lingkungan sangat berpengaruh untuk meningkatakan kepercayaan diri dalam meraih kemampuannya. Bekali dengan faktor penting seperti halnya keagamaan yang ditanamkan semenjak dini kemudian juga faktor keluarga yang sangat dominan karena anak autis sangat membutuhkan pengawasan dan perhatian yang lebih dalam pola mendidiknya. Dengan membangun komunikasi yang baik sehingga anda dapat bersikap tegas dan disiplin untuk anak anda.Faktor sekolah adalah faktor selanjutnya yang menjadi penentu perkembangan anak anda. Pemilihan sekolah yang sesuai dengan kualitas yang terbaik akan membuka peluan terbesar untuk anda berprestasi lebih besar. Meskipun demikiann lingkungan keluarga, lingkungan sosial dan lingkungan sekolah adalah motivasi terbesar untuk anda anda dalam berprestasi.
2.    Mengembangkan bakat
Bakat anak autis bukan datang sendirinya melainkan anda sebagai orang tua dapat memberikan pilihan dan mengenalkanya kepada anak anda. Mengikut sertakannya dalam test minat dan bakat sebagai upaya dalam menemukan bakat anak anda. Setelah ditemukan bakatnya anda dapat mengarahkannya ke sanggar atau sekolah yang dapat mengembangkan bakatnya.
3.    Pilihan pendidikan yang tepat
Pada anak autis pendidikan bisa dipilihkan antara pendidikan yang bersifat vocation yaitu pendidikan yang ideal untuk anak-anak yang membutuhkan kebutuhan khusus biasanya anak autis memiliki IQ dan EQ yang tidak seimbang sehingga butuh dukungan dalam pendidikannya. Baik pendidikan formal maupun autis bisa diberikan secara bersamaan.

By: Dewi Yulianti (AP-202)

Sumber: http://bidanku.com/cara-mendidik-anak-autis-agar-berprestasi

Peran Orang Tua dalam Memberikan Motivasi Belajar Anak

Peran Orang Tua dalam Memberikan Motivasi Belajar Anak

Orang tua adalah guru pertama bagi anak, karena orang tualah yang pertama kali mendidik atau menanamkan pendidikan dasar kepada anak-anaknya. Motivasi merupakan syarat mutlak dalam belajar, oleh karena itu hendaknya orang tua senantiasa memotivasi anak agar lebih giat dalam belajar dan juga berprestasi. Motivasi belajar dari orang tua merupakan salah satu bentuk nyata pentingnya peran orang tua terhadap pendidikan anak-anaknya
Namun sayangnya, kebanyakan para orang tua menyerahkan pendidikan si kecil sepenuhnya pada sekolah. Padahal seharusnya orang tua memberikan perhatian dan semangat belajar yang lebih sehingga dapat memunculkan motivasi belajar anak. Orang tua harus bekerja sama dengan sekolah bagaimana memahami kurikulum dan memberikan pengajaran saat mendampingi anak. 
Orang tua juga harus menemani atau mendampingi si kecil saat belajar. Saat mendampingi si kecil belajar, orang tua harus siap memberikan pertolongan dengan membantu kesulitan yang dihadapi anak, mengatasi masalah belajar, memberi dukungan kepada anak dan menjadi teladan bagi anak-anak.
Orang tua juga sebaiknya melakukan komunikasi dengan anak sebagai bentuk perhatian kepada si kecil. Perhatian yang diberikan orang tua terhadap anak dapat berpengaruh terhadap motivasi belajarnya. Misalnya pada saat anak pulang sekolah hendaknya orang tua menanyakan apa  saja yang dilakukan di sekolah. Karena tidak menutup kemungkinan, si kecil memiliki masalah dengan teman atau pun guru, atau masalah sosial ketika di sekolah. Dengan seringnya orang tua menanyakan kepada anak tentang kegiatannya di sekolah dapat membangkitkan motivasi belajar si kecil, karena ia merasa mendapatkan perhatian yang lebih dari orang tuanya.
Tak hanya itu, perlu Ibu ingat sebaiknya orang tua tak hanya menekankan motivasi belajar untuk meraih prestasi dalam bidang akademik semata. Peran orang tua dalam membangkitkan motivasi belajar anak sangat perlu dilakukan mulai dari yang akedemik maupun non akademik. Jadi jangan hanya mengukur kepintaran anak dari ranking saja. Tapi, lihatlah bagaimana ia bersosialisasi dengan orang dan lingkungan sekitar, bagaimana ia mengembangkan ide dan kreativitasnya, gerak tubuhnya, dan lain-lain. Motivasi belajar dari orang tua lah yang membuat si kecil menjadi lebih percaya diri untuk berprestasi.
nama : rizky paulus
kelas : ap 201
ayam cabe ijo melotot

ayam cabe ijo melotot

Resep Ayam Cabe Ijo


Waktu persiapan
Waktu memasak
Waktu total
Penulis: 
Macam resep: Main
Cuisine: Indonesia
Saran penyajian: 8
Bahan-bahan
Bahan:
  • 1 ekor ayam broiler, cuci bersih, potong 8 bagian
  • 1 sdm air jeruk nipis
  • 2 sdt garam
  • 3 sdm minyak goreng untuk menumis
  • 2 lembar daun jeruk
  • 1 buah serai, memarkan pangkalnya
Bumbu Halus:
  • 8 butir bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 10 buah cabai hijau besar
  • 5 buah cabai rawit hijau
  • 3 cm jahe
  • 2 cm kunyit
  • 3 butir kemiri
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt gula pasir
Cara membuat
  1. Lumuri potongan ayam dengan air jeruk nipis dan garam, sisihkan, niarkan selama 15 menit.
  2. Goreng ayam dalam minyak banyak hingga kuning kecokelatan
  3. Tumis seluruh bumbu halus hingga harum dan matang, masukkan daun jeruk dan serai. Kemudian masukkan ayam goreng. Aduk hingga bumbu cabai hijau merata.
  4. Sajikan hangat.
Anda bisa menyesuaikan tingkat kepedasan resep ayam cabe ijo ini dengan selera anda. Cabe ijo besar pada dasarnya tidak pedas, hanya memberikan aroma langu khas cabe ijo. Rasa pedas didapat dari cabe rawit yang digunakan, jadi untuk mendapatkan rasa pedas yang sesuai dengan selera anda, sesuaikanlah penggunaan cabe rawit. Selamat mencoba resep ini, semoga anda menyukainya.

nama : rizky paulus
kelas : ap 201

Camilan asik dengan Saus Cokelat

CHURROS
 
Bahan:
Churros:

  • 125 g mentega tawar
  • 250 ml air
  • 1/2 sdt garam
  • 250 g tepung terigu serbaguna, ayak
  • 3 butir telur ayam, kocok lepas
  • 1 L minyak untuk menggoreng
  • Taburan, aduk rata:
  • 50 g gula bubuk
  • 2 sdt kulit kayu manis bubuk
Saus cokelat:
  • 250 g cokelat masak pekat
  • 350 ml susu cair
  • 4 sdm (150 g) gula pasir
  • 1 sdm tepung maizena, larutkan dalam 2 sdm air matang
Cara Membuat:
  1. Saus cokelat: Panaskan cokelat di atas api sedang hingga meleleh, tambahkan susu cair dan gula pasir, aduk hingga rata. Masukkan larutan maizena, masak hingga cairan mengental. Angkat.
  2. Churros: Panaskan mentega bersama air dan garam hingga meleleh. Kecilkan api, masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit sambil aduk cepat hingga tercampur rata. Angkat, dinginkan.
  3. Masukkan telur sedikit demi sedikit sambil kocok perlahan hingga adonan kalis.  Masukkan ke dalam kantong semprot, yang ujungnya sudah diberi spuit  bergerigi.
  4. Penyelesaian: Semprotkan adonan sepanjang 6 cm ke dalam minyak banyak dan panas, goreng hingga kuning kecokelatan dan matang, angkat. Tiriskan, dinginkan. Taburi churros dengan bahan taburan hingga rata. Celupkan churros ke dalam saus cokelat saat akan disantap.(f)
Untuk 12 buah

sumber : femina

Syifa Fauziah Ap202

Bahaya Anemia dalam Kehamilan

Bahaya Anemia dalam Kehamilan 

 

Jika Anda sering mengalami rasa lelah selama kehamilan, bisa jadi hal tersebut merupakan gejala anemia. Anemia merupakan suatu keadaan dimana hemoglobin berada di bawah batas normal.
Anemia pada masa kehamilan akan lebih berbahaya karena bukan hanya mempengaruhi ibu namun si janin juga akan mendapatkan pengaruh buruk dari anemia. Semasa kehamilan darah ibu hamil akan mengalami pengenceran dikarenakan jumlah cairan dalam pembuluh darah yang lebih banyak. Hal tersebut akan menimbulkan anemia relatif. Yang artinya jumlah sel darah merah tetap namun jumlah cairan bertambah sehingga darah menjadi lebih encer. Hal ini akan bertambah parah apabila seseorang ibu hamil telah menggalami anemia sebelumnya. Jumlah sel darah merahnya akan jauh lebih sedikit dari yang seharusnya.
Sel darah merah yang kurang dari normal ini mengakibatkan jumlah oksigen yang dapat diangkut oleh sel darah merah menjadi berkurang. Hal ini dapat berakibat terjadinya pertumbuhan janin yg terhambat, kelahiran prematur dan meningkatkan resiko kelainan dan kematian ibu dan janin.
Untuk mencegah anemia beserta resikonya, ibu hamil dianjurkan untuk mengkonsumsi suplemen besi. Suplemen ini dapat menyebabkan mual, oleh karena itu dianjurkan mulai mengkonsumsi suplemen beli pada bulan ke empat atau ke lima kehamilan. Biasanya pada bulan-bulan tersebut ibu hamil sudah tidak begitu mengalami mual seperti pada bulan-bulan awal kehamilan. Dianjurkan pula untuk mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup. Jangan lupa untuk mengkonsultasikan dengan tenaga medis. 

sumber : buahhatisehat.blogspot.co.id

Syifa Fauziah Ap202

Sup Seafood Rempah

Sup Seafood Rempah ini berasal dari perpaduan budaya masyarakat lokal Sumatera dengan masyarakat India yang tinggal di wilayah Sumatera. Siapa yang tidak tergoda dengan sajian kuliner kaya rempah yang satu ini. Bagi yang suka aroma rempah, maka masakan yang satu ini sangat cocok dinikmati. Rasa rempah yang berpadu dengan sari seafood ini menghasilkan rasa khas yang sangat nikmat.
Jenis seafood yang dipakai untuk resep sup seafood ini adalah ikan kakap, cumi, udang dan kerang. Untuk udang jangan lupa setelah dibersihkan, disayat punggungnya, lalu sisihkan kulit dan kepalanya. Nah klo ikan kakap, baiknya menggunakan ikan kakap merah karena ikan ini punya daging yang teksturnya lembut, tetapi pastikan pada saat menumis, aduk perlahan agar dagingnya tidak hancur. Semua bahan seafood setelah dicuci bersih, balur dengan air jeruk nipis untuk menghilangkan bau amis.
Bahan-bahan
Bahan-bahan:
  • 250 gram ikan kakap fillet, potong dadu
  • 250 gram cumi, bersihkan, potong – potong
  • 200 gram udang, kupas kulit, sisakan ekor
  • 200 gram kerang, cuci bersih
  • 1 buah jeruk nipis, peras airnya
  • 2 batang serai, memarkan
  • 3 lembar daun jeruk
  • 1,5 liter santan dari 1 butir kelapa
  • 2 batang daun ketumbar, potong-potong
  • 3 sendok makan minyak goreng
  • 3 sendok makan saus tiram
  • Garam, gula pasir secukupnya
Bumbu yang dihaluskan:
  • 7 butir bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 5 buah cabai merah
  • 1 sendok teh bumbu kari siap pakai
  • ½ sendok teh terasi goreng
  • 1 sendok teh merica butiran
Cara membuat
  1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, serai, dan daun jeruk hingga harum. Angkat;
  2. Didihkan santan, masukkan tumisan bumbu. Aduk rata;
  3. Tambahkan ikan, cumi, udang, kerang, daun ketumbar, saus tiram, garam, gula pasir. Masak hingga semua bahan matang;
  4. Sesaat sebelum diangkat, beri air jeruk nipis. Angkat dan sajikan.

YULIANI-AP201-

Cara Bantu Anak Kenali Emosi

Perkembangan kemampuan anak meregulasi emosi, akan berkembang sesuai dengan peningkatan kecerdasannya. Menurut Devi Raissa, M. Psi., psikolog dari Rainbow Castle, anak tetap perlu dikenalkan dengan emosi apa pun yang ia rasakan, entah marah, sedih, senang, takut, terkejut, dan lain sebagainya.

Caranya, kata Devi, dengan langsung memberi label setiap ekspresi emosi yang ditunjukkan oleh anak. Misalnya, saat anak tertawa-tawa, kita bisa langsung mengatakan begini, “Wah, lagi senang, ya, karena Papa pulang dari luar kota?” Atau, ketika anak merengut, Anda mengatakan, “Kamu lagi sedih, ya, soalnya saudara sepupu kamu sudah pulang?”

Jika orang tua melabel setiap ekspresi emosi, anak jadi bisa memahami dan mengenali bahwa ia kesal, misalnya, karena hal ini, bukan karena hal lain.“Kalau anak terbiasa tahu, lama-lama ia akan gampang juga meregulasi emosinya, sehingga ketika ia punya perasaan tertentu, tidak langsung memukul temannya, misalnya, atau langsung menangis, atau marah,” tambah Devi. “Ketika anak masuk ke dunia prasekolah atau TK, ia pun akan lebih gampang bergaul dengan teman-teman sebayanya.”

Selain melabeli emosi anak, Anda juga perlu memberikan label kepada emosi Anda sendiri. Misalnya, Anda bisa mengatakan, “Aduh, Mama lagi sedih karena macet banget, jadi cuma bisa ketemu kamu sebentar, dan kamu juga sudah ngantuk.” Dengan begitu, anak juga bisa mengenali atau menangkap sinyal-sinyal emosi yang ditunjukkan orang lain, dan mampu menerima sudut pandang orang lain, peka terhadap perasaan orang lain, serta lebih mampu mendengarkan orang lain. Kemampuan itu penting untuk Anda kembangkan pada anak bukan hanya agar ia bisa menjadi anak yang ‘manis’, tetapi juga bisa membantu ia dalam pergaulannya dengan orang lain kelak.

Jangan takut salah melabeli suatu emosi, Ma. “Kalaupun Anda salah saat melabeli emosi anak, atau kurang tepat, pasti anak juga akan ngomong, memberi tahu yang sebenarnya, sehingga Anda bisa mengoreksinya. Jangan lupa untuk melabeli lagi setelah itu, ya, Ma,” tambah Devi.

Untuk membantu anak memahami emosinya, Devi menyarankan untuk membacakan cerita dari buku dengan unsur nama-nama perasaan, atau mengarang sendiri ceritanya. Anda juga bisa mengajak anak bermain, untuk mengekspresikan emosi yang ia rasakan, sekaligus mengatasi emosinya itu.

YULIANI-AP201-

Resep Kue Kering Lebaran: Nastaple

Hallo ... Ga terasa bentar lagi mau lebaran yaa, sedih harus berpisah sama bulan yang penuh dengan keberkahan ini huhu ... 

Nah ... Berhubung bentar lagi mau lebaran, aku mau berbagi resep kue niihhh, cekidot^^


Bahan Adonan Nastar
Blue Band Cake & Cookie 100 gr
Kuning telur 2 butir
Tepung maizena 1 sdm
Keju edam 80 gr
Kuning telur, kocok, untuk olesan 1 butir
Bahan Bahan Adonan Nastar
Tepung terigu 100 gr
Bahan Isian Apple
Blue Band Cake & Cookie 30 gr
Apel Malang lokal, potong dadu 3 buah
Kismis 20 gr
Gula pasir 65 gr
Bubuk kayu manis 1/2 sdt
Air perasan jeruk nipis 1 sdm
Tepung maizena 1 sdm
Air 1 sdm
Bahan Adonan Crumble (aduk dengan garpu hingga berpasir)
Blue Band Cake & Cookie 50 gr
Gula pasir 50 gr
Tepung terigu, ayak 100 gr
Bubuk kayu manis 1/4 sdt
Langkah Penyajian
  1. Adonan Nastar : Kocok Blue Band Cake & Cookie hingga lembut. Masukkan kuning telur, kocok hingga tercampur rata.
  2. Tambahkan sisa bahan, aduk rata.
  3. Ambil 2 sdt adonan, bentuk bulat. Pipihkan lalu tekan tengahnya dengan ibu jari.
  4. Olesi adonan dengan kuning telur. Lumuri permukaannya dengan crumble. Tata di atas loyang. Taruh isian apel di atas permukaan adonan.
  5. Panggang dalam oven bersuhu 180⁰C hingga matang. Angkat.
  6. Isian Apple : Masak gula pasir hingga menjadi karamel.
  7. Masukkan Blue Band Cake and Cookie, aduk rata. Tambahkan sisa bahan kecuali tepung maizena, aduk rata.
  8. Masukkan maizena, aduk hingga mengental. Angkat, dinginkan.
Woah ... Jadi deh, Nastapel siap dinikmati bersama keluarga besar^^
Semoga Bermanfaat^^


Kartika Sari - AP201

https://www.1001inspirasiramadhan.com/article/lebaran/resep-kue-kering-lebaran-nastaple

7 Kesalahan Mendidik Anak Yang Sering Tidak Disadari Orang Tua

Awal perkembangan seseorang akan berpengaruh besar dalam pembentukan kepribadian dan terus mempengaruhi perilakunya di kemudian hari. 





Masa kanak-kanan seringkali disebut sebagai masa keemasan. Pada masa inilah, kepribadian manusia mulai terbentuk. Apa yang dipelajari pada masa kanak-kanak akan menentukan menjadi siapa ia di masa mendatang. Hal ini yang diungkapkan ahli psikoanalisa ternama, Sigmund Freud. Menurutnya, awal perkembangan seseorang akan berpengaruh besar dalam pembentukan kepribadian dan terus mempengaruhi perilakunya di kemudian hari.

Orangtua memiliki andil penting dalam perkembangan seorang anak. Merekalah orang pertama yang dekat dan menjadi contoh si anak. Mereka pula yang menjadi guru pertama bagi sang anak. Tapi, tanpa disadari orangtua justru sering melakukan kesalahan-kesalahan dalam mendidik anak. Apa saja kesalahan-kesalahan tersebut?

1. Terlalu Sering Mengatakan Jangan

Hal ini yang diungkapkan Ani Kuswati. Kepala Sekolah TK dan PAUD Aisyiah Purworejo ini mengungkapkan, sebaiknya melarang anak itu dalam batasan wajar saja. "Banyak orangtua, dengan niat melindungi anak tapi justru membuat mereka tidak kreatif," tuturnya kepada brilio.net. Misalnya, banyak orangtua yang melarang anak untuk bermain di luar karena takut kotor dll. Selama masih dalam batasan wajar, biarkan anak mengembangkan kreativitas kanak-kanak mereka. 
2. Membanding-bandingkan Anak
Hal ini yang diungkap Dwi Puji Rahayu, wanita yang kini bekerja di salah satu bank swasta ini mengaku pernah sebal pada orangtuanya karena sering dibanding-bandingkan dengan kakaknya. "Mungkin niatnya biar saya jadi lebih termotivasi, tapi seringnya saya justru merasa tidak dihargai. Masalahnya, saya punya minat dan bakat yang berbeda dengan saudara saya. Sering, satu ukuran jadi pembanding, ini kan tidak fair," ungkapnya kepada brilio.net. Setiap anak punya bakat dan minat masing-masing, orangtua memang harus lebih berhati-hati dalam menilai potensi anak. 

3. Menumbuhkan Rasa Takut Pada Anak


Kamu mungkin pernah mengalami, pas kamu nangis atau adikmu nangis terus orangtuamu menyuruh diam dengan menakut-nakuti hantu atau yang lain? Hal ini yang menyebabkan hantu menjadi momok yang sangat ditakutkan oleh anak-anak bahkan sampai dewasa. 

 
4. Tanpa Sadar Mengajarkan Kekerasan

Mungkin orangtua mengira anak-anak belum bisa merekam ingatan dengan baik sehingga sering lalai berkelahi di depan anak-anaknya. Padahal, anak-anak akan merekamnya dan mengingatnya. Seperti yang dituturkan Yuda, siswa SMA di Cikarang ini mengaku selalu ingat perkelahian orangtuanya ketika ia masih kecil. 


"Orangtuaku ketika aku gede justru banyak memanjakan. Tapi, dulu mereka sangat sering berantem, mungkin karena kondisi ekonomi kami buruk waktu aku masih kecil ya. Mungkin itu yang membuat aku jadi galak ke adik-adikku,"
 
5. Terlalu Memanjakan Anak



Memenuhi permintaan anak itu tidak salah. Setiap orangtua pasti ingin membahagiakan anaknya. Menjadi keliru adalah ketika berlebihan, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang sombong dan boros.

"Memberikan yang terbaik untuk anak itu perlu, tapi selalu memberikan barang-barang dan hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu mereka butuhkan itu tidak baik. Hal ini bisa membuat mereka jadi boros dan sombong. Meski tidak selalu karena hal tersebut ya, tapi bisa jadi salah satu faktor penyebab," kembali ungkap Ani Kuswati.


6. Terlalu Keras dan Kaku


Komunikasi dalam keluarga itu sangat dibutuhkan. Begitu juga antara orangtua dan anak, komunikasi yang baik akan menumbuhkan hubungan yang baik. Orangtua yang terlalu kaku akan membuat anak menjadi susah untuk mengungkapkan perasaan mereka. Anak jadi terbiasa untuk memendam perasaan, hal ini akan terbawa hingga anak dewasa. Biasakan komunikasi dengan baik pada anak ya parents.


7. Hanya Fokus Pada Kebutuhan Jasmani Anak
Anak bukan cuma butuh baju bagus, sekolah yang bagus, dan rumah yang bagus. Anak juga butuh orang-orang yang mendengarkannya dengan baik dan mengajari mereka bersikap yang baik. Terkadang, tanpa sadar orangtua terlalu sibuk hingga mengabaikan kebutuhan anak untuk diperhatikan. Berusaha untuk menyeimbangkan kebutuhan anak adalah solusi. Semangat ya parents!
 
 
Kartika Sari - AP201
https://www.brilio.net/news/7-kesalahan-mendidik-anak-yang-sering-tidak-disadari-orangtua-catet-1511207.html